Budidaya Cabe Merah Dalam Polybag

Cabe merupakan salah satu jenis tanaman yang saat ini banyak digunakan dalam kegiatan masak memasak. Dan apa lagi di hari besar ataupun di musim hujan, maka harga cabai akan melambung tinggi dari bahan baku lainnya. Yang biasanya hanya 10-25 rb/kg bisa menjadi 60-110 rb/kg jika sedang ada hari besar dan musim penghujan.

Menanam Cabe Dengan Polybag

Karena kedua hal tersebut, banyak orang yang menjadi tertarik mencoba menanam cabe. Baik untuk dikonsumsi sendiri maupun untuk dijual kepada orang lain yang membutuhkan.

Jika kita ingin menanam tanaman pasti kita membutuhkan lahan untuk menanamnya (pasti). Jika kita tinggal dipedesaan maka hal ini tidak terlalu menjadi permasalahan dalam menanam tanaman cabe ini, namun jika kita hidup diperkotaan. Jika kita yang tinggal diperkotaan yang dominan lahan tanam sangat terbatas, maka kita harus memanfaatkan hal seperti polybag atau pot untuk membuat lahan tanam.

Berikut ini kita akan membahas langkah-langkah yang diperlukan jika kita ingin menanam cabe dalam polybag. Sebagai berikut :

Cara Menanam Cabe Merah Dalam Polybag

Mengenal Cabe

Tanaman cabe tumbuh dengan baik pada dataran tinggi antara 0-2000m dpl. Dengan suhu 24-27oC, namun bisa ditanam pada suhu dibawah itu. Jika ingin menanam dipekarangan rumah maka jenis yang paling cocok adalah cabe keriting atau cabe rawit.

Memilih Benih Cabe

Untuk mendapatkan kualitas yang terbaik maka harus memilih benih yang terbaik juga. Benih cabe ini banyak dijual dipasaran, jika anda malas kepasar anda bisa mencari ditoko online seperti bibitbunga .com.

Cabe lokal lebih mudah cara menanamnya dari pada cabe hibrida (import), namun kualitas cabe hibrida lebih baik dari pada cabe lokal. Jika Anda baru memulai belajar menanam cabe lebih baik menggunakan cabe lokal karena lebih mudah dalam hal penanamannya.

Penyemaian Benih

Untuk penanaman bibit cabe jangan langsung dimasukkan dalam polybag, karena kita harus menyemaikannya dahulu. Proses ini berguna untuk melihat dan menyeleksi benih yang terbaik untuk ditanam supaya menghasilkan kualitas yang terbaik.

Tempat persemaian bisa berupa polybag, daun pisang atau petakan tanah. Untuk menghemat biaya pengeluaran maka lebih baik menggunakan petakan tanah. Campurkan tanah dan pupuk kompos lalu aduk hingga rata. Butiran tanah diusahan dibuat sehalus mungkin agar perakaran tanaman mudah menembus tanah, kemudian membuat larikan dengan jarak 10 cm diatasnya.

Lalat Buah Bisa Mengancam Tanaman Cabe Yang Mengakibatkan Busuk dan Rontok

Jika lahan persemaian sudah siap maka kita memasukan benih cabe kedalam larikan kurang lebih sedalam 7,5 cm di dalam larikan, jangan lupa setelahnya siram lahan tersebut dan tutup dengan tanah tipis dan kompos. Tutup lahan tersebut dengan karung goni basah dan tunggu hingga 3 hari kemudian, catatan : usahakan karung goni agar tetap basah. Pada hari ke 4, pada umumnya bibit cabe sudah mulai tumbuh.

Jika bibit cabe sudah mulai tumbuh hal selanjutnya adalah membuat penutup dari plastic transparan, yang berguna melindungi bibit cabe dari sinar matahari langsung dan air hujan. Jika bibit cabe sudah berumur 1 bulan atau sudah muncul 3-4 helai daun, maka bibit cabe siap dipindahkan ke tempat yang lebih besar.

Penyiapan media tanam

Mari siapkan polybag, usahan yang berukuran lebih dari 30cm agar kuat menopang pohon cabe jika sudah mulai besar. Cara menanam cabe dalam polybag menggunakan media tanam yang terdiri dari campuran tanah, kompos, sekam padi, pupuk kandang dan lain-lain. Berikut ini adalah komposisinya :

Tanah dengan kompos (2:1)
Tanah dan pupuk kompos (2:1)

Buat media tanam sehalus mungkin dengan cara pengayakan. Tambahkan lapisan bagian bawah dengan sabut kelapa, agar saat proses penyiraman ada tambahan penyerapan.

Pemindahan bibit

Lakukan pemindahan bibit dengan hati-hati agar tidak merusak akar pada bibit cabe. Pada polybag yang menjadi media tanam berikutnya harus dibuat lubang sedalam 5-7 cm untuk tempat menaruh bibit yang diambil dari tempat penyemaian. Waktu yang tepat untuk pemindahan bibit adalah pada pagi atau sore hari, dimana matahari tidak terlalu terik.

Pemeliharaan dan Perawatan

Proses ini dilakukan setiap hari dimulai dari pemupukan (Penambahan pupuk), Penyiraman dan Penetralan dari hama. Kegiatan ini wajib dilakukan agar menghasilkan cabe yang berkualitas.

Panen

Umur cabe berbeda-beda tergantung varietas dan lingkungan masing-masing. Waktu yang baik untuk memanen cabe adalah pagi hari saat masih berembun pagi, hindari memanen cabe di siang maupum malam hari.

Share on: Facebook Twitter Google+ Linkedin Technorati Digg LintasMe